0
0
Beberapa strategi islam masuk ke indonesia, dua diantaranya adalah perniagaan dan pernikahan. Simak penjelasan selengkapnya dalam ulasan berikut.
Masyarakat Indonesia sebagian besar merupakan seorang muslim, tidak heran jika banyak tersebar masjid maupun pesantren di dalamnya. Sayangnya tidak semua umat muslim mengetahui strategi Islam masuk ke Indonesia.
Padahal Islam masuk ke Indonesia tidak semudah yang dibayangkan, banyak hal penting serta penuh perjuangan. Pastinya masuknya agama tersebut tak terlepas dari perjuangan para tokoh muslim serta pendakwah.
Banyak upaya dalam menyampaikan agama Islam hingga diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Penyampaiannya tentu saja sesuai dengan ajaran umat muslim terdahulu yaitu dengan kedamaian, berikut penjelasannya.
Strategi Islam Masuk ke Indonesia
Islam adalah agama yang masuk ke Nusantara pertama kali di abad ke-7/8, sedangkan perkembangannya dimulai abad ke-13. Namun perkembangan agama tersebut tak terjadi secara instan, melainkan melalui berbagai strategi Islam masuk ke Indonesia berikut.
- Perniagaan
Pertama kali pedagang Muslim Arab masuk ke Indonesia pada abad ke-7, hal ini bersamaan dengan kedatangan bangsa lain. Namun kedatangan pedagang tersebut ingin melakukan perniagaan di Nusantara yang terkenal sukses serta ramai.
Kedatangan para pedagang Muslim tidak hanya untuk menjual barang-barang dari negara asalnya, tetapi juga menyebarkan agama. Sudah sejak dalam perjalanan para pedagang tersebut membawa ajaran agama Islam.
Contohnya seperti Walisongo yang banyak berasal dari keturunan pedagang Arab. Selain itu, penyebarannya juga melalui warga sekitar maupun konsumen yang membeli barang dagangan muslim Arab tersebut.
- Pernikahan
Pernikahan termasuk strategi Islam masuk ke Indonesia yang banyak dilakukan, bahkan terjadi sampai sekarang. Mengingat pernikahan ini terjadi antara rakyat pribumi dengan pedagang muslim dari luar yang datang ke Nusantara.
Ketertarikan satu sama lain secara tidak sengaja menumbuhkan benih-benih cinta hingga terjadi pernikahan campuran. Keputusan tersebut tentu memicu terjadinya penyebaran agama dari umat muslim negara lain kepada penduduk pribumi.
Meski hanya satu atau dua orang yang melakukan pernikahan campuran, tetapi bisa menyebar ke keluarga besar penduduk pribumi. Misalnya pernikahan Sunan Ampel sebagai Walisongo dengan putri raja Hindu bernama Dewi Kadita.
- Pembelajaran
Selanjutnya ada pembelajaran atau pendidikan, tetapi penyebarannya tidak sejalan dengan jalur perniagaan. Justru tersebarnya agama Islam melalui pembelajaran berjalan ketika mulai masuk para ulama, kyai, maupun guru besar agama.
Guru besar muslim tersebut mendirikan pesantren yang secara perlahan menarik minat penduduk pribumi untuk menjalani pembelajaran bersama. Bahkan sekarang sudah banyak berdiri pondok pesantren dari berbagai kalangan maupun keturunan Walisongo.
- Akulturasi Budaya
Keberadaan umat muslim di Nusantara yang berlimpah tentu tidak terlepas dari peran akulturasi budaya. Proses terjadinya akulturasi budaya ini berkaitan dengan aktivitas para da’i sekitar abad ke-12 hingga 14 M.
Tokoh muslim tersebut sangat mengesankan penduduk pribumi terkait agama yang dibawanya, bahkan berani menyatakan Islam sesuai budaya Nusantara. Hal ini memicu ketertarikan penduduk pribumi untuk menjadi umat muslim secara sukarela.
- Politik
Politik sudah ada sejak masuknya umat muslim dari negara lain ke Nusantara, meski sekarang semakin berkembang pesat. Namun keberadaan umat muslim tidak terlepas dari keberadaan kerajaan Islam serta politik.
Mengingat perkembangan politik terjadi karena pertumbuhan kerajaan Islam yang tersebar di berbagai daerah Nusantara. Apalagi beberapa pemimpin kerajaan beralih menjadi muslim dari yang sebelumnya Hindu maupun Buddha, kemudian diikuti oleh rakyatnya.
Contohnya keberadaan Raden Patah yang mendirikan Kesultanan Demak, hingga membuat umat muslim semakin luas. Padahal Raden Patah adalah pangeran Majapahit yang menjadi kerajaan bercorak Hindu-Buddha.
Kunjungi website pemuda hijrah jika kamu ingin mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang agama Islam.
Kesimpulan
Strategi Islam masuk ke Indonesia memang sangat beragam dan terjadi secara bertahap. Meski terjadi secara perlahan, tetapi Islam berhasil membawa banyak rakyat Indonesia untuk menjadi umat muslim yang taat.
